Aplikasi Feeder EMIS Data Madrasah Online dan Offline

Aplikasi Feeder EMIS Data Madrasah Online dan Offline
Aplikasi Feeder EMIS Data Madrasah Online dan Offline

Aplikasi Feeder EMIS (AFE) Data Madrasah Online dan Offline - Saat ini Kementerian Agama RI merilis aplikasi baru untuk data EMIS Madrasah tanpa ribet karena aplikasi yang satu ini tak perlu install, tak perlu setting sana-sini dan sebagainya. Aplikasi ini diberi nama EMIS Feeder, Aplikasi ini direncanakan akan digunakan pada Semester Genap 2019/2020.

EMIS Feeder adalah aplikasi berbasis komputer lokal yang dapat disinkronisasi dengan Server Pendataan di Pusat. Tujuannya adalah mempermudah akses lembaga dalam pendataan EMIS. Dengan sistem pendataan melalui Feeder ini, maka update data EMIS semakin lebih cepat, karena model pendataan ini dilakukan melalui mekanisme pendataan secara offline tanpa bergantung selalu akses internet, akses internet hanya diperlukan diawal dan di akhir pendataan dalam rangka pengambilan dan pengiriman data ke server pusat.

Untuk tahap pertama EMIS Feeder yang disediakan adalah EMIS Madrasah. Aplikasi feeder dapat di download melalui website EMIS Dashboard pada link berikut:

http://emispendis.kemenag.go.id/dashboard/index.php?content=aplikasi

Catatan: Jika anda operator madrasah yang menangani lebih dari 1 lembaga. Setelah aplikasi di download sebaiknya sebelum anda login, terlebih dahulu gandakan aplikasinya dalam folder yang berbeda untuk setiap madrasah.


Cara Kerja aplikasi Feeder (Madrasah)


Aplikasi feeder merupakan aplikasi berbasis web komputer lokal, dengan cara download dari EMIS Dashboard pada link diatas. File dalam bentuk ZIP, perlu diekstrak. hasilnya file exe bisa langsung dijalankan.

Untuk pertama kali perlu koneksi internet untuk login ke server emis pusat dan menarik data awal profil lembaga dilanjutkan menarik data siswa, guru, tendik dan sarpras. setelah mendapatkan data tersebut, koneksi bisa diputuskan selanjutnya bekerja (update) untuk data-data lembaga, siswa, guru, tendik.

Prosedur Pendataan Feeder


1. Import Data Server (harus online)
Pilih menu Data Lampau, Import Data Siswa, Data GTK dan Data Sarpras

2. Update Data Pokok Lembaga (bisa offline)
Pilih menu Lembaga, Jika ada perubahan silakan Update Data Kelembagaan
(Data Umum, Lokasi, Jarak, Perizinan, KKM, Penyelenggara, BOS).

3. Update Data Pokok Siswa (bisa offline)
Pilih menu Peserta Didik, silakan update/edit dengan memilih

  • Siswa Aktif, jika ada perubahan/update data silakan pilih action pada siswa yang dipilih.
  • Ringkasan Siswa, berisikan data siswa sesuai Rombel/Kelas
  • Mutasi Keluar atau Mutasi Masuk, eksekusi untuk update data mutasi pada komputer lokal setelah ada transaksi mutasi dari aplikasi online/feeder monitoring (online)

4. Update Data Pokok GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) (bisa offline)
Pilih menu GTK, jika ada perubahan/update data silakan pilih action pada PTK yang dipilih.

5. Update Data Sarpras (bisa offline)
Pilih menu Sarana Prasarana, Silakan Update Data Sarpras dengan memilih sub menu Tanah, Ruangan, Listrik, Sanitasi, Internet, dan Pendukung.

6. Sinkronisasi ke Server (harus online)
Pilih menu Sinkronisasi, Sync Data Lembaga, Sync Data Siswa, Sync Data GTK, dan Sync Data Sarpras. Sebelum Sync pastikan data diisi lengkap valid dan benar.

7. Hasil Sinkronisasi Aplikasi Feeder silakan memeriksanya di halaman Online Feeder Monitoring
pada alamat berikut:

http://emisdep.kemenag.go.id/madrasah_emis/monitor/

Oke, selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
Artikel Terkait

Catatan:

File yang kami bagikan kami simpan di google drive, jika file format word dan excel dialihkan ke aplikasi google doc maka unduh / save as dulu ya. Namun jika kesulitan, silahkan baca cara downloadnya