Modul Strategi Pembelajaran Raudlatul Athfal

Modul Strategi Pembelajaran Raudlatul Athfal
Modul Strategi Pembelajaran Raudlatul Athfal

Strategi pembelajaran, merupakan serangkaian rencana pengelolaan pembelajaran yang berisi kegiatan yang dilakukan guru dan peserta didik, termasuk di dalamnya penggunaan metode dan pemanfaatan sumber atau media belajar untuk mencapai tujuan belajar.

Strategi pembelajaran di dalamnya mencakup pendekatan, model, metode dan teknik pembelajaran secara spesifik. Strategi pembelajaran memiliki beberapa kegunaan dan manfaat di antaranya adalah siswa terlayani kebutuhannya mengenai belajar cara berpikir dengan lebih baik.

Strategi pembelajaran adalah segala usaha guru dalam menerapkan berbagai metode pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Untuk meningkatkan capaian perkembangan sesuai yang diharapkan, guru RA harus memiliki kemampuan mengembangkan strategi pembelajaran.

Pemilihan strategi pembelajaran hendaknya memperhatikan jenisnya.

Jenis strategi pembelajaran untuk RA

a. Strategi pembelajaran langsung

Untuk menerapkan strategi ini, materi pembelajaran disajikan langsung pada anak dan anak langsung mengolahnya. Contoh: anak bermain balok, puzzle, mewarnai, melipat, dan menggunting. Anak bekerja secara menyeluruh dan guru menjadi fasilitator. Guru dapat menerapkan strategi ini dengan mengikuti langkah-langkah yang rekomendasikan, sebagai berikut:

1) Informasikan tujuan dan orientasi pembelajaran kepada anak;

2) Ajukan pertanyaan untuk mengungkap pengetahuan dan keterampilan yang sudah dikuasai anak;

3) Sampaikan materi pembelajaran, sajikan informasi, berikan contoh-contoh, dan demonstrasikan konsep-konsep;

4) Lakukan bimbingan dengan cara mengajukan pertanyaan untuk menilai tingkat pemahaman anak dan mengoreksi kesalahan konsep;

5) Berikan kesempatan kepada anak untuk melatih keterampilannya atau menggunakan informasi baru secara individu atau kelompok;

6) Nilai kinerja anak dan berikan umpan balik terhadap respon anak yang benar dan mengulang keterampilan jika diperlukan;

7) Berikan tugas-tugas mandiri kepada anak untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi yang telah dipelajari

b. Strategi belajar individual

Pembelajaran dilakukan oleh anak secara mandiri. Kecepatan dan keberhasilan pembelajaran sangat ditentukan oleh masing-masing individu anak yang bersangkutan.

c. Strategi belajar kelompok

Pembelajaran dilakukan beberapa anak, baik dalam kelompok besar atau kelompok kecil. Langkah-langkah yang dapat diterapkan dalam pembelajaran kelompok:

1) Menjelaskan tujuan pembelajaran dan memberi motivasi kepada anak;

2) Memberi informasi materi;

3) Membagi anak ke dalam beberapa kelompok;

4) Menjelaskan petunjuk cara kerja;

5) Setelah menyelesaikan satu tugas, anak berpindah ke kelompok lain untuk menyelesaikan tugas berikutnya;

6) Membahas hasil kerja anak; dan

7) Memberikan reward atas hasil kerja anak

Kriteria memilih strategi pembelajaran RA

1) Karakteristik tujuan pembelajaran, yaitu mengembangkan aspek nilai agama moral, fisik motorik, kognitif, sosial emosional, bahasa dan estetika.

2) Karakteristik anak sebagai peserta didik baik usia maupun kemampuannya. Setiap anak memiliki karakteristik dan kemampuan yang berbeda. Guru harus dapat merancang strategi pembelajaran yang sesuai dengan usia dan kemampuan anak.

3) Karakteristik tempat yang akan digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Contoh: sentra bahan alam agar dilakukan di luar ruangan, karena banyak menggunakan bahan yang bersifat cair, bila dilakukan di dalam ruangan akan beresiko anak jatuh dikarenakan lantai yang licin.

4) Karakteristik tema atau bahan ajar yang akan disajikan kepada anak. Guru dapat memaksimalkan potensi orangtua dan potensi alam di sekitar lingkungan anak sebagai bahan ajar.

5) Karakteristik pola kegiatan. Guru harus terampil dalam menyampaikan bahan ajar atau materi kepada anak. Agar anak dapat melakukan kegiatan sesuai arahan dari guru.

Prinsip menentukan strategi pembelajaran

1) Berorientasi pada tujuan, yaitu keberhasilan strategi pembelajaran dapat diukur melalui keberhasilan anak didik mencapai tujuan pembelajaran.

2) Aktivitas, proses belajar adalah berbuat untuk memperoleh pengalaman baru.

3) Keunikan anak, yaitu anak memiliki potensi, bakat, minat, kelebihan dan kekurangan yang berbeda.

4) Integrasi, yaitu proses pembelajaran mengembangkan kemampuan semua aspek perkembangan anak

5) Interaktif, yaitu mengajar sebagai proses mengatur lingkungan yang dapat merangsang anak untuk belajar

6) Inspiratif, yaitu guru memberikan kesempatan kepada anak agar dapat berbuat dan berpikir sesuai dengan inspirasinya.

7) Menyenangkan, yaitu guru harus mengupayakan situasi pembelajaran yang menyenangkan.

8) Menantang, yaitu pembelajaran merupakan proses menantang anak didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir dan merangsang kerja otak secara maksimal.

9) Motivasi, yaitu dorongan dari dalam jiwa anak didik untuk bertindak atau melakukan sesuatu.

10) Inovatif dan kreatif, yaitu proses pembelajaran yang mengembangkan atau menciptakan ide baru

Download Modul Strategi Pembelajaran RA

Filenya bisa anda download pada link berikut ini:
Download

Langkah menentukan strategi pembelajaran

1) Mengidentifikasi tujuan pembelajaran

2) Mempertimbangkan karakteristik dan prinsip pembelajaran RA, serta menetapkan aktifitas, media dan bahan ajar.

3) Mempertimbangkan dan menuliskan langkah-langkah yang akan ditempuh dari awal sampai akhir.

4) Mempertimbangkan dan menetapkan jenis-jenis penilaian yang akan digunakan untuk mengukur keberhasilan proses pembelajaran.

Artikel Terkait

Catatan:

File yang kami bagikan kami simpan di google drive, jika file format word dan excel dialihkan ke aplikasi google doc maka unduh / save as dulu ya. Namun jika kesulitan, silahkan baca cara downloadnya